Pengertian dan Contoh Nota Toko Sembako
Contoh nota toko – Hampir sebagian besar dari Anda yang membaca tulisan ini, pastinya pernah berbelanja di sebuah toko sembako. Bukan hanya pernah, mungkin beberapa dari Anda juga sering berbelanja di toko ini. Pada saat berbelanja mungkin Anda juga akan mendapatkan sebuah nota dari toko tersebut. Tapi, apakah Anda tahu pengertian dari nota dan juga contoh nota toko?
Nota toko sebenarnya cukup banyak ragamnya, dan nota toko sembako adalah salah satu bentuk contoh nota toko. Nota dari toko sembako sebenarnya tidak hanya bisa ditemukan saat Anda berbelanja di toko retail. Tapi, contoh nota toko ini juga akan bisa ditemukan saat Anda berbelanja di supermarket. Struk pembayaran dari kasir supermarket tempat Anda berbelanja ini juga bisa menjadi contoh nota toko, untuk lebih jelasnya berikut akan saya berikan penjelasannya.
Mengenal Pengertian Dan Contoh Nota Toko
Sebelum kita membahas tentang contoh nota toko, ada baiknya jika jika mengerti tentang pengertian dari nota itu sendiri. Nota sebenarnya adalah sebuah tanda bukti dari suatu transaksi yang dilakukan secara sah. Dimana nota ini sebenarnya cukup penting di dalam sebuah transaksi jual beli. Meskipun hanya berupa sebuah lembaran biasa, nota ini sangat dibutuhkan di dalam sebuah toko.
Ada banyak sekali contoh nota toko yang beredar di masyarakat dan tentunya berbeda satu sama lainnya. Contoh nota toko yang beragam ini sebenarnya juga dikarenakan kebutuhan dari toko itu sendiri. Sehingga, jika Anda ingin membuat sebuah contoh nota toko, Anda juga harus memperhatikan toko apa yang akan Anda gunakan. Karena, pada contoh nota toko A tentunya akan bisa berbeda dari toko B.
Baik dari segi barang yang dijual, atau mungkin konsep contoh nota toko yang digunakan. Meskipun contoh nota toko ini berbeda di setiap toko, seperti pada toko bangunan dan juga toko kelontong. Nota toko ini memiliki fungsi yang sama secara general. Untuk lebih jelasnya tentang fungsi dari nota toko, dan sebelum saya membahas tentang contoh nota toko, berikut adalah penjelasannya.
Mengenal Fungsi Dari Contoh Nota Toko
Contoh nota toko sebenarnya cukup banyak, tetapi sebelum kita membahas tentang contoh dari nota toko. Saya akan menjelaskan tentang apa fungsi dari nota toko tersebut. Karena, nota toko merupakan salah satu dokumen yang cukup penting di dalam sebuah proses transaksi. Lalu, apa saja fungsi dari nota toko ini? Berikut adalah penjelasannya:
- Nota toko berfungsi sebagai pencatat terhadap produk apa saja yang sudah terjual.
- Nota toko berfungsi untuk mencatat harga barang dan juga jumlah dari harga barang yang harus dibayar. Contoh nota toko yang didapatkan dari supermarket.
- Nota toko bisa digunakan sebagai bukti pembayaran yang sah dalam sebuah transaksi.
- Nota toko juga bisa menjadi bukti transaksi bagi pedagang.
- Dapat digunakan untuk bukti transaksi jika terdapat sebuah kompalain
- Nota toko bisa digunakan untuk pelengkap administrasi atau catatan sebagai sebuah catatan transaksi internal pada sebuah usaha. Contoh nota toko kelontong, ia bisa digunakan untuk melihat stok barang yang sudah terjual dan menghitung laba.
- Bisa digunakan untuk bahan laporan pada kantor.
Setelah mengetahui tentang fungsi dari nota toko. Sebelum melanjutkan untuk membahas contoh nota toko, sebaiknya Anda tahu terlebih dahulu ciri-ciri yang dimiliki oleh nota. Berikut adalah ciri dari nota toko:
- Digunakan untuk setiap transaksi penjualan dengan menggunakan uang tunai.
- Nota akan menggunakan 2 lembar di setiap pencatatan.
- Dipastikan di setiap transaksi pembelian dengan menggunakan uang tunai.
Hal Yang Ada Di Dalam Sebuah Nota
Karena nota juga bisa digunakan sebagai sebuah barang bukti atau dokumen penting. Tentunya, nota juga harus memiliki beberapa komponen wajib untuk menunjukkan informasi terkait. Komponen ini tentunya adalah sebuah keterangan terkait dengan transaksi yang dilakukan oleh pembeli. Untuk mengetahui apa saja komponen yang ada di dalam sebuah nota toko, berikut adalah penjelasannya:
- Identitas toko. Identitas toko jelas menjadi sebuah hal yang penting di dalam sebuah nota. Hal ini tentunya digunakan untuk memberikan keterangan jelas tentang dimana dan dengan siapa transaksi ini dilakukan. Identitas toko disini adalah meliputi nama toko, nama pemilik (jika dibutuhkan), alamat dari toko, serta nomor telepon toko yang bisa dihubungi.
- Tanggal melalukan transaksi. Tanggal transaksi juga menjadi bagian penting untuk menunjukkan kapan transaksi tersebut dilakukan.
- Jenis atau nama barang yang dibeli. Hal ini tentunya untuk menunjukkan barang apa saja yang dibeli pada transaksi tersebut.
- Jumlah barang. Selain nama, jumlah barang juga perlu ada dalam nota sebagai keterangan terkait dengan jumlah barang yang dibeli.
- Harga barang adalah bagian utama, seperti Fungsi utamanya nota digunakan untuk mengetahui harga dari setiap barang yang dibeli.
- Total keseluruhan dari harga barang yang dibeli. Hal ini tentunya untuk menunjukkan tentang harga yang harus dibayarkan.
- Tanda tangan dari penjual dan juga stempel untuk menunjukkan bahwa transaksi sudah selesai dan sah.
Contoh Nota Toko Yang Sering Ditemui
No. | Nama Barang | Jumlah Barang | Harga Barang per Unit | Total Harga |
1. | Gula 1 kg | 2 | Rp 12.000 | Rp 24.000 |
2. | Minyak 1 Liter | 3 | Rp 15.000 | Rp 45.000 |
3. | Telur 1 kg | 1 | Rp 21.000 | Rp 21.000 |
Total Harga | Rp 90.000 |
Di atas adalah salah satu contoh Nota toko dari toko bangunan yang pastinya sering ditemui. Selain dari contoh nota toko di atas, masih banyak contoh nota yang lainnya. Seperti dari toko supermarket dan juga toko lainnya. Setelah membahas tentang contoh dari nota toko, selanjutnya Anda harus tahu tentang beberapa jenis nota.
Contoh Lain Nota Toko Adalah Nota Dinas
Nota bukan hanya untuk toko atau transaksi jual beli. Selain nota toko, ada pula yang dinamakan nota dinas. Nota dinas adalah sebuah naskah dinas yang berasal dari lingkungan atau unit kerja. Nota dinas ini biasanya dibuat oleh pejabat yang berwenang untuk sebuah kepentingan.
Hal ini biasanya seperti pelaksanaan tugas hingga sebuah tanggung jawab jabatan kedinasan. Biasanya pembuatan dari nota dinas ini akan ditujukan kepada pejabat lain di dalam bagian unit organisasi yang bersangkutan. Isi dari nota dinas ini juga dapat berupa permintaan, pernyataan, pemberitahuan, atau bahkan penyampaian sebuah opini. Tujuan dari dibuatnya sebuah nota dinas ini adalah untuk sarana komunikasi resmi.
Dimana nota dinas inj ditujukan dari bawahan kepada atasan atau mungkin setingkat dan juga dari atasan kepada bawahan.
Nota MOU Atau Kesepakatan
Contoh lain dari nota selain nota toko ini adalah nota Perjanjian atau yang bisa disebut sebagai MOU. Nota ini adalah sebuah nota yang berisikan tentang persetujuan antara dua belah pihak yang memiliki sifat legal. Meski nota ini tidak seformal seperti sebuah perjanjian. Nota kesepahaman ini tetaplah menjadi sebuah bukti yang legal untuk menandakan persetujuan atas sesuatu.
Pada nota ini ia akan berisikan tentang sebuah persyaratan atas sesuatu hal yang perlu disepakati oleh kedua belah pihak. Pada nota ini akan terdapat nama jelas dan juga tanda tangan dari pihak yang bersangkutan. Juga akan terdapat sebuah tanggal terkait dengan waktu perjanjian yang dilakukan. Sekian artikel saya, terima kasih.